C-Cinta ; C-Caption Baper



Apa benar kau masih sendiri? .

Kudengar, kabarnya ada nama yang kau sebut usai sholatmu. Kudengar, di luar sana mereka berlomba-lomba meraih perhatianmu. Satu per satu mengutarakan niatnya. Dan kudengar, tak satupun dari mereka kau terima. Lantas, siapa yang telah mengisi hatimu? .

Apa benar kau masih sendiri? .

Kulihat, kau begitu pandai menjaga diri. Kulihat, kau begitu antusias mempersiapkan diri. Mencari ilmu dari beberapa guru. Di lain waktu, kau terlihat mengagumkan saat bermain dengan anak-anak. .Kulihat tidak ada siapa-siapa di dekatmu. .

Apa benar kau masih sendiri? .

Lantas siapakah orang yang sering kau sebut dalam doamu? Bila tidak ada siapa-siapa di sana, apa yang membuatmuu memiliki dinding yang begitu tinggi? Lalu, kucari tahu dari setiap teman dekatmu. Siapa yang sedang kau tunggu. Mereka jawab, kehadiranku. .

Benarkah? .

Catatan : Puisi ini saya kutip langsung dari buku "Hujan Matahari" karangan Kurniawan Gunadi. Sebuah buku yang penuh dengan cerita-cerita hangat nan menginspirasi. Sangat saya rekomendasikan untuk dibaca bersama sesesap  teh hangat di pagi atau sore hari Anda. Lebih baik lagi, bila membacanya bersama pasangan yang telah halal untuk Anda bersamai. 😁😁😁 .

Salam jomblo, mblo. 😁😁😁

Komentar